Batang Anggur Anda Gepeng/Pipih? Ini Sebab & Solusinya…

Setelah menanam sekian banyak pohon anggur selama beberapa tahun terakhir, saya menemukan sebuah pola yang selalu muncul berulang pada hampir semua pohon anggur.

Ceritanya begini…

Saya menanam pohon anggur, baik di pot maupun di tanah langsung (grounding). Kemudian setelah 2-3 bulan kemudian pohon anggur tumbuh besar hingga beberapa meter.

Nah, di sepanjang pangkal batang, saya temukan sebagian besar batangnya berbentuk pipih/gepeng.

Dari situ saya sangat penasaran apakah kondisi tersebut normal atau tidak.

Saya pun menelusuri referensi demi referensi di internet untuk mendapatkan informasi yang akurat perihal itu.

Akhirnya, saya berhasil mendapatkan kesimpulan.

Kondisi batang gepeng/pipih pada pohon anggur disebabkan oleh 2 faktor:

  1. Perakaran yang lemah
  2. Batang mengalami pertumbuhan bull cane

Faktor pertama memiliki ciri-ciri batang gepeng dengan jarak antar ruas batang rata-rata kurang dari 10cm, atau paling panjang tidak lebih dari 12cm.

Sedangkan faktor kedua memiliki ciri-ciri batang gepeng dengan jarak antar ruas rata-rata di atas 12cm.

Nah, faktor pertama ternyata sangat umum terjadi pada pohon anggur muda usia beberapa bulan pasca tanam. Sementara faktor kedua lebih sering terjadi pada pohon anggur remaja dan dewasa.

Penting untuk dicatat, apapun faktornya dan berapapun usia pohon bersangkutan, batang gepeng/pipih adalah masalah yang harus diatasi. Karena batang tersebut sangat tidak produktif untuk menghasilkan buah.

Sekarang kita bahas dulu faktor pertama.

Batang Gepeng/Pipih Pada Pohon Anggur Muda

Pengamatan saya, rata-rata 9 dari 10 pohon anggur akan mengalami kasus batang gepeng di awal-awal pertumbuhannya.

Jadi, ini adalah hal yang sangat wajar dan bisa dimaklumi.

Penyebabnya karena perakaran pohon yang masih sangat lemah.

Sederhananya begini…

Pohon anggur muda masih memiliki perakaran yang sangat sedikit, sehingga kemampuannya untuk menyerap air dan nutrisi dalam tanah pun menjadi terbatas.

Nah, di saat awal-awal pertumbuhan pohon, mulai dari batang, daun, dan percabangan, akar belum mampu mensuplai kebutuhan air dan nutrisi yang cukup untuk mendukung organ-organ tersebut tumbuh dan berkembang.

Alhasil, pertumbuhan batang, daun, dan percabangan pun menjadi tidak normal akibat kekurangan air dan nutrisi.

Hal itu ditandai dengan pertumbuhan batang yang berbentuk gepeng, jarak antar ruas pendek-pendek, daun berukuran kecil-kecil dan berwarna hijau muda atau pucat, dan cabang-cabang yang tumbuh lambat bahkan kerdil.

Contoh pangkal batang gepeng akibat perakaran lemah
(Gambar: Contoh pangkal batang gepeng akibat perakaran lemah)

Namun, setelah melewati usia 3-4 bulan, biasanya pertumbuhan pohon mulai terlihat membaik dan normal.

Di mana, batang-batang muda di bagian pucuk sudah mulai berbentuk bulat sempurna, daun-daun baru tumbuh lebih lebar dan hijau pekat, dan cabang-cabang tumbuh lebih cepat.

Setelah memahami semua itu, maka ini yang saya lakukan:

  1. Memberikan pupuk Phosphate tinggi seperti SP36 dan TSP saat pengolahan media tanam.
  2. Selama 3-4 bulan pertama, biarkan pohon anggur tumbuh liar tanpa pemangkasan sama sekali.
  3. Setelah muncul ciri-ciri pertumbuhan normal (batang bulat, daun lebar, dan percabangan tumbuh pesat), maka lakukan pemangkasan besar hingga menyisakan hanya 3-5 mata tunas di atas titik sambungan/okulasi batang pohon.
  4. Biasanya, tunas-tunas baru yang muncul nantinya akan tumbuh besar dengan normal, karena perakaran sudah rimbun & kokoh, sehingga mampu mensuplai air dan nutrisi yang cukup.

Oke, itu adalah kasus batang gepeng pada pohon anggur muda. Berikutnya kita bahas kasus pada pohon anggur remaja dan dewasa.

Batang Gepeng/Pipih Pada Pohon Anggur Remaja & Dewasa

“Bull Canes” atau “Batang Banteng” merupakan kasus pertumbuhan abnormal yang sering terjadi pada pohon anggur remaja dan dewasa, bahkan pada pohon yang sudah berumur puluhan tahun sekalipun.

Ini salah satu sumber yang saya temukan: What are “bull” canes and how do I handle them?

(Gambar: A= batang gepeng tidak normal, B= batang bulat normal)

Bull canes adalah istilah yang digunakan untuk menyebut pertumbuhan batang yang terlalu vigor. Ciri-cirinya penampang batang berbentuk pipih/oval dengan jarak antar ruas yang terlalu panjang hingga 5-6 inci (12-15cm).

Contoh batang yang mengalami Bull Canes
(Gambar: Contoh batang yang mengalami Bull Canes)

Bull canes sangat dibenci di perkebunan anggur, karena ia kurang mampu menghasilkan buah dan sekalipun bisa bawa buah, kualitas & kuantitasnya sangat rendah.

Di samping itu, bull canes juga sangat membebani pohon anggur, karena nutrisi akan lebih banyak diserap oleh batang tersebut sementara batang-batang lain yang normal akan mengalami kekurangan nutrisi.

Dampaknya, batang-batang lain yang awalnya tumbuh normal akhirnya menjadi tidak normal seperti stagnan, kurus dan kerdil. Sedangkan batang yang mengalami bull canes akan tumbuh sangat agresif dan terus menyedot nutrisi yang ada.

Padahal, serimbun apapun batang yang mengalami bull canes, ia tetap kurang mampu menghasilkan buah.

Sangat merugikan, bukan!?

Apa penyebab munculnya bull canes?

Ada 2 faktor.

Pertama, pohon kelebihan unsur hara Nitrogen.

Kedua, karena kelebihan air akibat penyiraman berlebih, curah hujan tinggi, atau karena lokasi pohon terlalu dekat dengan sumber/saluran air.

Bagaimana solusinya?

Karena penyebab terjadinya bull canes telah diketahui, maka cukup mudah bagi kita untuk menetapkan solusi.

Pengalaman saya, bull canse bisa terjadi di beberapa lokasi strategis yaitu; batang pokok/primer, batang sekunder, dan batang tersier.

Solusi untuk masing-masing lokasi tersebut akan berbeda, yaitu:

Jika bull canes terjadi di batang pokok/primer, maka potong batang hingga menyisakan 3-5 mata tunas di atas titik sambungan/okulasi. Harapannya, akan tumbuh tunas baru yang normal untuk menggantikan batang pokok sebelumnya.

Sedangkan untuk bull cane yang muncul di batang sekunder, maka buang saja batang sekunder tersebut dengan memotong pucuk batang pokok tempat batang sekunder tumbuh. Sehingga akan tumbuh tunas dari pucuk batang pokok yang bisa dijadikan batang sekunder baru.

Namun jika bull cane ada di batang tersier, maka solusinya adalah memangkas batang bersangkutan dengan menyisakan 1 mata tunas. Nantinya akan tumbuh tunas baru dari mata tunas yang disisakan tersebut sebagai pengganti batang tersier sebelumnya.

Menyisakan 1 mata tunas
(Gambar: Menyisakan 1 mata tunas pada batang tersier yang mengalami bull cane)

Namun sebelum melakukan pemangkasan di atas, anda juga harus menerapkan 2 hal berikut:

Pertama, kurangi frekuensi penyiraman. Apabila sebelumnya rutin disiram 4-5 kali seminggu, maka kurangi menjadi 2-3 kali seminggu.

Sedangkan jika lokasi pohon anggur anda sangat dekat dengan sumber/saluran air, coba hentikan penyiraman secara total untuk beberapa minggu. Setelah itu, penyiraman dilakukan jarang-jarang saja, karena pohon sudah mendapat pasokan air dari sumber/saluran air di dekatnya.

Kedua, hentikan sementara pemberian pupuk yang mengandung Nitrogen seperti NPK 16-16-16 atau semisalnya selama beberapa bulan kedepan.

Cara mencegah terjadinya bull canes?

Kalo saya caranya dengan mengamati pertumbuhan pucuk batang.

Apabila ada batang atau cabang tertentu yang pucuknya tumbuh dengan jarak antar ruas lebih dari 12cm, maka segera saya kurangi frekuensi penyiraman dan menghentikan pemupukan ber-nitrogen tinggi seperti yang saya jelaskan di atas.

Saya juga akan memotong pucuk batang yang jarak ruasnya terlalu panjang tersebut, dengan harapan akan tumbuh tunas baru yang normal di ujung titik potongan untuk melanjutkan pertumbuhan batang/cabang bersangkutan.

Oke, mungkin itu saja yang bisa saya share hari ini.

Jika anda punya pertanyaan, silahkan tulis pada kolom komentar di bawah.

Semoga bermanfaat. Salam berkebun buah 😀

7 thoughts on “Batang Anggur Anda Gepeng/Pipih? Ini Sebab & Solusinya…”

  1. Alhamdulillah sudah dijawab di sini. Jawabannya jelas sekali. Syukron admin.
    Ini kasus yang saya alami. Anggur Tamaki saya, usia 3 bulan. Batang premier 2 m pipih. Tapi batang sekunder 3 meter batangnya normal/bulat pensil dan vigour/daun banyak dan sehat. Mungkin kurang nutrisi/kurang air.

  2. bertanya saya tanam anggur hampir 2 tahun 5 bulan, batang induk aga besar, batang sekunder normal tapi tidak berbuah. mohon solusi arahannya. saya rinduan dari Tangerang Selatan. demikian saya sudah unduh materi ini semoga bermanfaat untuk saya.

  3. untuk mengatasi batang gepeng dengan memotong batang primer yang sudah tua, nah bagaimana cara merangsang bud di 3 ruas pertama tadi supaya muncul cabang baru? karena di batang utama sudah tidak kelihatan ada bud disitu (Resiko malah matinya tinggi kah?)

  4. Masyaa Allah … tepat guna ilmunya, semoga sangat bermanfaat. Karena selama ini salah memahami. Tadinya saya kira gepeng itu wajar, jaraknya ruas renggang itu subur … ternyata … Jazakallahu khairan katsiran

  5. Deka Satriya Imanda

    Matep banget pak.. alhamdulillah akhirnya apa yang saya tanya-tanyakan selama ini sudah terjawab dalam catatan ringkas ini. .(batang anggur gepeng, daun2 rusak dan rontok). . mudah-mudahan ada ulasan lagi terkait daun anggur yang menggulung. .
    Terimakasih pak informasinya. .

  6. Teguh Susatya

    Salut dan kereen ulasannyadetail dan bermanfaat mudah dipahami mas Hariscahyo masukan saja lebih banyak ulasannya diberikan gambarnya lebih banyak jadi bisa ngebayang, dua bisa dibuat group WA dong bisa buat sharing sharing …kedua mau tanya mas saya ada kolam koi ada filter airnya kan kalau dikuras bau sekali apa bisa sebagai bahan untuk pembuatan POC pengganti air kelapa matur nuwun salam pengangguran

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Maaf, seluruh konten di website ini tidak bisa Anda copy!

Scroll to Top