Pupuk Aneka Rasa


Pada awal tahun 2020, sekitar bulan Februari, ada beberapa orang yang berkonsultasi ke saya mengenai teknis pemupukan pohon anggur.

Kasus yang menimpa mereka semuanya sama, yakni bingung harus menggunakan pupuk apa saja.

Menariknya, mereka telah mengoleksi banyak jenis pupuk dari berbagai merek berbeda.

“Kok banyak banget pak pupuknya?” Tanya saya penasaran.

Salah satu dari mereka menjawab begini:

“Iya mas, selama ini saya mengikuti saran dari beberapa sumber di internet. Masing-masing sumber menyarankan pupuk berbeda.

Karena saya penasaran saran mana yang paling bagus, maka saya coba ikuti semua saran yang ada.

Tapi, saya malah semakin bingung mau ngikut saran mana.

Dan sekarang, hampir semua pupuk saya anggurin, karena pusing mau pilih yang mana.”

Pelajaran Penting

Cerita di atas umumnya disebabkan; karena seseorang belum memahami “esensi pemupukan” dengan benar.

Saya teringat statement dari salah satu pakar pertanian, Bpk. Maman Nurzaman. Ia merupakan petani sekaligus eksportir berbagai komoditas pertanian dari Jawa Barat.

Beliau mengatakan, “Tidak ada produk pupuk yang hebat. Semua pupuk (kimia) sama saja, kandungannya ya cuma itu-itu aja.”

Tambahan dari saya; “Iming-iming alias bahasa marketing tiap produklah yang membuat mereka tampak berbeda.” 😁

Menurut beliau, bagian paling penting yang menentukan bagus tidaknya pertumbuhan dan hasil panen adalah; cara kita mengolah tanah sebelum ditanami.

Kalau bagian ini saja sudah salah, maka kelanjutannya bakal bermasalah.

Pupuk (kimia) apapun yang diberikan, tidak akan mampu memperbaiki kesalahan tersebut. Yang ada, justru memperparah kondisi.

Satu-satunya solusi adalah mengulang kembali prosesnya dari awal – mengolah tanah dengan cara yang benar.

Maka sebagai pemula, jangan terlalu memikirkan pupuk (kimia) apa yang bagus. Lebih baik fokus dulu menguasai cara mengolah tanah atau membuat media tanam pot yang benar.

Karena itu sangat menentukan masa depan pohon anggur Anda bertahun-tahun mendatang.