Pemeliharaan Pohon Berbuah


1. Penyiraman

Terapkan prinsip “Tunda penyiraman selagi tanah masih lembab” seperti pembahasan yang lalu.

Pohon tidak boleh mengalami kekeringan walau sehari saja, karena akan menyebabkan perkembangan buah macet permanen (tidak bisa besar dan sulit matang).

Di samping itu, pohon juga tidak boleh mendapatkan air berlebih, karena bisa menyebabkan buah mudah pecah dan rontok.


2. Pemupukan

Setelah berry berukuran sebesar biji jagung, berikan pupuk NPK Mutiara Professional setiap 2 minggu sekali sampai menjelang panen dengan dosis yang sama seperti pada prosedur pembuahan, yakni 0,5-1 sdm (menyesuaikan ukuran pot).

Cara aplikasinya juga sama, yaitu ditabur merata ke atas media tanam, lalu siram sampai pupuk larut.

Berry anggur sudah sebesar biji jagung.

3. Pengurangan Buah

Batasi jumlah buah cukup 1 tandan pada setiap cabang yang tumbuh pasca pangkas pembuahan. Jika tidak dibatasi, pertumbuhan pohon akan merana dan berdampak buruk pada pembuahan berikutnya.

Jumlah tandan buah per cabang bisa ditingkatkan bertahap setelah pohon berusia 2 tahun ke atas atau memasuki usia produktif.

Pengurangan tandan buah dilakukan ketika bunga anggur sudah berkembang menjadi bakal buah atau fruit set. Pilih tandan yang berukuran besar dan buang yang kecil.

Fruit set atau bakal buah anggur.

4. Penjarangan Berry

Ketika berry sudah sebesar biji jagung, kurangi jumlah berry secara bertahap beberapa minggu sekali hingga terbuang sekitar 40-70% dalam satu tandan.

Berry yang perlu dibuang adalah yang ukurannya terlalu kecil dan saling berhimpitan. Jika tidak dikurangi, buah akan mudah pecah saat membesar akibat berhimpitan satu sama lain.

Di samping itu, berry yang terlalu rapat menyebabkan sirkulasi udara di dalam tandan buah menjadi terbatas, sehingga memicu munculnya penyakit jamur.

Hasil penjarangan berry anggur.

5. Pencegahan Hama & Penyakit

Setelah bunga anggur menjadi bakal buah atau fruit set, segera semprot seluruh daun, batang, dan buah dengan fungisida Dithane.

Ulangi penyemprotan setiap 1 bulan sekali pada musim kemarau dan 2 minggu sekali pada musim hujan.

Setelah berry buah berukuran seujung jari kelingking, segera bungkus menggunakan kantong pembungkus khusus buah anggur untuk mencegah serangan lalat buah.

Kantong pembungkus buah ada yang terbuat dari bahan plastik, kertas, dan sejenis kain. Disarankan menggunakan kantong berbahan kain.

Berry anggur sudah sebesar ujung jari kelingking.
Pembungkusan buah anggur.

6. Pengaturan Tajuk

Batasi panjang cabang yang tumbuh pasca pangkas pembuahan masing-masing 15 daun.

Pada cabang yang membawa buah, 15 daun dihitung mulai dari tandan buah. Sedangkan cabang yang tidak membawa buah terhitung dari pangkal cabang.

Buang juga semua daun pada sepanjang batang di bawah tandan buah, serta atur posisi percabangan agar tidak saling tumpang-tindih. Sehingga, sirkulasi udara di area tandan buah bisa optimal dan meminimalisir serangan hama & penyakit buah anggur.


7. Kontrol Kesehatan Berkala

Setiap 1-2 minggu sekali periksa batang, daun, dan buah secara keseluruhan, supaya jika ada serangan hama & penyakit, Anda bisa melakukan tindakan cepat sebelum serangan menjadi parah.

Ciri-ciri gejala serangan hama & penyakit akan saya bahas pada section mendatang.